Organisasi internasional seperti Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), dan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) berperan penting dalam menjaga kestabilan sistem politik global. Mereka bertindak sebagai mediator jika terjadi konflik antara dua negara atau lebih dan juga memberikan bantuan keuangan, kemanusiaan, dan militer kepada mereka yang menghadapi krisis. Selain itu, mereka sering kali menjadi wadah untuk membahas isu-isu regional yang dapat memengaruhi masyarakat global.
PBB adalah organisasi multilateral terkemuka dengan keanggotaan yang luas di hampir setiap negara di dunia. Organisasi ini didirikan pada tahun 1945 untuk mempromosikan kerja sama internasional, memfasilitasi penyelesaian sengketa secara damai, dan menegakkan hak asasi manusia. Para anggotanya berkomitmen untuk tidak mencampuri urusan dalam negeri negara lain dan berusaha membangun dunia yang damai, aman, dan bebas.
Globalisasi telah mengubah dunia dengan menciptakan pasar global yang saling terhubung untuk barang dan jasa. Globalisasi juga berdampak pada sistem keamanan internasional, mengubah cara pemerintah menanggapi ancaman dan tantangan.
Sebagai akibat dari perubahan ini, konsep tradisional kedaulatan negara menjadi usang. Pemerintah menyadari pentingnya bekerja sama untuk memecahkan masalah yang melampaui batas negara. Hal ini dicontohkan oleh pembentukan G20, sebuah forum informal bagi 20 negara dengan ekonomi terbesar di dunia.
Salah satu alasan utama perubahan ini adalah munculnya teknologi baru, khususnya media sosial dan Internet, yang memungkinkan penyebaran informasi dengan cepat. Hal ini memudahkan masyarakat untuk mengikuti perkembangan politik terkini di berbagai negara.
Meskipun demikian, terlepas dari kemajuan teknologi ini, globalisasi bukannya tanpa kritik. Misalnya, beberapa analis mengklaim bahwa hal itu meningkatkan kesenjangan antara negara kaya dan miskin. Yang lain percaya bahwa hal itu mengarah pada peningkatan kekuatan ekonomi dan politik bagi perusahaan-perusahaan besar, yang merupakan ancaman bagi demokrasi.
Perdebatan tentang globalisasi itu rumit dan akan terus membentuk masa depan kita selama beberapa dekade mendatang. Penting untuk memahami cara kerjanya dan dampaknya terhadap dunia. Dengan demikian, kita dapat lebih mempersiapkan diri menghadapi konsekuensinya. Kita dapat menggunakan pengetahuan kita untuk menciptakan dunia yang lebih adil dan damai. Untuk melakukannya, kita harus bersedia menerima perubahan dan berpikir kreatif tentang tantangan yang ada di depan.